Skip to main content

Featured Post

Profil Rahma Huda Putranto

Rahma Huda Putranto, S.Pd., M.Pd.  adalah Duta Baca Kabupaten Magelang yang   lahir di Magelang, pada tahun 1992, lulus dengan predikat cumlaude dari Jurusan S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Semarang tahun 2014. Pernah menempuh Program Magister Manajemen Pendidikan di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Selain itu, gelar magister bidang pendidikannya juga diperoleh melalui Program Magister Manajemen Pendidikan di Universitas Negeri Yogyakarta. Penulis pernah bekerja sebagai guru di SD Muhammadiyah Borobudur. Kemudian mendapat penempatan di SDN Giripurno 2 Kecamatan Borobudur sebagai Pegawai Negeri Sipil. Terhitung mulai tanggal 1 Maret 2018 mendapat tugas baru di SD Negeri Borobudur 1. Alamat tempat tinggal penulis berada di dusun Jayan RT 02 RW 01, Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Selain itu, penulis dapat dihubungi melalui email r_huda_p@yahoo.co.id. Penulis pernah mengikuti program Latihan Mengaj...

Tantangan Menerbitkan Majalah

Siang itu (2/09/2020) seorang kolega menelponku dengan sedikit galau. Ia sedang mengikuti rapat Kelompok Kerja Guru (KKG) SD tingkat Kabupaten di Disdikbud Kabupaten Magelang. Sebenarnya saya diundang di forum tersebut. Namun berhalangan hadir karena harus mempersiapkan kegiatan lain di PGRI Kabupaten Magelang.

Kolega saya telepon dengan setengah galau karena ia mengusulkan nama saya -ada 1 nama lain yang juga diusulkan- untuk menjadi sebuah tim penerbitan majalah di lingkungan Disdikbud Kabupaten Magelang. Ia juga meminta maaf karena mengusulkan namaku hingga disetujui oleh forum tanpa memeberitahuku terlebih dahulu.

Secara pribadi, ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya. Beberapa tahun ini saya -Alhamdulillah- cukup sukses dalam menerbitkan buku. Mempersiapkan kelahiran sebuah majalah menjadi hal yang baru. Sebabnya karena memang sebelumnya belum ada majalah yang diterbitkan di lingkungan dinas pendidikan.

Dalam mempersiapkan penerbitan majalah ini sebenarnya ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Saya sempat membuat daftar singkat sebagai pengantar untuk mempersiapkan penerbitan majalah. Diantaranya:

  1. Nama dan Fokus Majalah
  2. Rubrikasi majalah
  3. Harga jual majalah
  4. Jumlah halaman
  5. Desain Majalah (Pemilihan bahan cetak, layout, logo, slogan, dll)
  6. Struktur organisasi pengelola majalah/ legalitas majalah

Fokus majalah menjadi penting karena sangat berkaitan dengan "untuk apa dan siapa" majalah ini ada. Sepemahaman saya, majalah ini diadakan untuk membentuk citra positif bagi pelaku pendidikan di level Sekolah Dasar yang ada di Kabupaten Magelang. Tujuan ini menjadi penentu nama yang akan disematkan dalam majalah ini.

Rubrikasi yang saya bayangkan dan harus ada di majalah ini sapa redaksi, kolom Kabid, prestasi pengawas atau guru berprestasi, karya siswa, cerpen dan puisi karya guru. Bahkan akan seru kalau ada kolom untuk tanya jawab. Semua guru SD bisa mengirimkan pertanyaan tentang isu yang "hot" kemudian dicarikan jawabannya oleh redaksi dengan berdasar pada wawancara pada pejabat yang berwenang.

Harga jual juga harus diperkirakan dari awal. Karena tidak mungkin sebuah majalah dapat berjalan tanpa adanya dana. Dana menjadi sumber bahan bakar untuk beroperasinya majalah ini. Namun harga jual pun harus memperhatikan kemampuan target pembaca.

Desain majalan seperti pemilihan bahan cetak dan layout merupakan hal yang sangat teknis. Namun desain menjadi perwajahan yang menjadi ciri khas dari sebuah majalah. Desain ini pun menentukan biaya produksi yang harus ditanggung. Sehingga mau tidak mau ini juga menjadi bahan bahasan yang tidak boleh ditinggalkan.

Terkait struktur organisasi dalam sebuah majalah sangatlah penting. Struktur organisasi dalam dunia penerbitan atau jurnalistik biasa disebut dengan redaksi. Redaksi ini bila berjalan secara efektif dan efisien tentu akan memudahkan operasional penerbitan majalah. Struktur organisasi inipun menjadi penentu sampai sejauh mana pihak luar dapat mengintervensi jalannya roda penerbitan majalah ini.

Akan tetapi, dari semua penjelasan di atas ada satu hal yang paling besar tantangannya. Tantangan tersebut berupa keberlanjutan majalah ini. Majalah merupakan produk jurnalistik yang terbit secara berkala. Sehingga butuh kedisiplinan dan konsistensi agar majalah ini dapat terbit tepat waktu dan tidak hanya terbit beberapa edisi saja.

©️Rahma Huda Putranto

Jumat, 4 September 2020

Comments

Baca Juga